Kamu itu pasir
Pasir putih berkilat di tepian pantai
Kamu menari
Menari mengayun ombak
Kamu berdansa
Berdansa bertautan cahaya
Kamu itu angin
Angin Surga pembawa dahaga
Andai saja kamu tetap ada
Setia menyapa lara
Mengapa kumbang hinggapi tanaman
Mengapa lalu terbang tinggalkan halaman
Andai saja ia ada
Setia dalam duka
Mengapa tak tinggal
Malah lari kalang kabut mengejar berandal
Padahal aku ada
Padahal aku tinggal
Lalu aku jadi sendiri
Sendiri menyapa lara
Sendiri dalam duka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar